Di kehidupan kita sehari hari banyak sekali benda sekitar yang memiliki manfaat. Dari benda padat, benda cair, dan Benda gas. Banyak sekali manfaat yang bisa kita ambil dan gunakan dari benda benda tersebut. Memahami penjelasan dari sifat benda cair bukanlah hal yang sulit lagi bagi kita. Definisi, ciri-ciri, dan sifat benda cair sudah pernah kita pelajari waktu kelas 5 SD sederajat
Tapi kita akan membahas lebih rinci mengenai apa itu definisi, ciri-ciri, dan sifat benda cair.
Okee Simak Penjelasan Dibawah Ini 🙂
Contents
Pengertian dari Benda Cair :
Ini Pejelasan Mengenai Definisi Benda Cair yang Harus Kamu Tau!.
Benda cair adalah benda yang memiliki bentuk tidak tetap atau dapat berubah ubah menyesuaikan bentuk yang sesuai dengan tempat yang di isi. Benda cair mengalir dari tempat yang lebih tinggi ke tempat yang lebih rendah. Benda cair juga bisa disebut zat benda yang berupa cairan.
Benda cair memiliki banyak sekali manfaat, tapi tidak semua benda cair memiliki manfaat misalnya, air kelapa. Air ini memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan. Salah satunya digunakan untuk menurunkan suhu badan. Selain airnya yang berkhasiat pohon, daun, dan akarnya pun memiliki banyak manfaat untuk kehidupan masyarakat. Itulah mengapa pohon kelapa dijuluki sebagai “Pohon Kehidupan”.
Yang Wajib Kita Tau juga Adalah Sifat Benda Cair dan Ciri-Cirinya.
Sifat Benda Cair :
Benda cair juga memiliki sifat layaknya benda padat dan Benda gas. Benda cair ini juga yang sering kita temui jadi sangat tidak asing bagi kita. Sepertinya kamu sudah tau penjelasan mengenai benda cair. Tapi tunggu dulu, mungkin kamu ada yang belum tau mengenai sifat benda cair secara rinci. Sifat benda cair hampir sama dengan ciri-ciri benda cair. Namun akan terlihat berbeda ketika kita dapat memahami dengan benar.
Berikut Adalah Sifat Benda Cair :
Sifat Benda Cair :
- Perubahan bentuk menyesuaikan wadah yang di tempatinya.
- Volumenya tetap dan tidak berubah.
- Dapat mengalir dari tempat yang lebih tinggi ke tempat yang lebih rendah.
- Gaya tarik antara molekulnya lemah. namun, tidak lebih lemah dari benda padat tapi lebih besar dari pada Benda gas.
- Memiliki tekanan hidrostatik pada kedalaman tertentu.
Sepertinya Kamu Ada yang Belum Tau Mengenai Sifat Benda Cair di Atas, Baik Saya akan Menjelakan.
Salah satu yang akan kita bahas dari sifat benda cair diatas adalah gaya antar molekul yang lemah dan berukuran sangat kecil. Sifat benda cair yang satu ini tak dapat dilihat dengan mata telanjang. Oleh karena itu, susunan partikel dan molekulnya sangat menentukan dalam wujud zat. Gaya tarik antar molekul zat cair lebih kecil dibandingkan dengan zat benda padat, tetapi lebih besar dibandingkan dengan zat benda gas.
Sebagai contoh masukan tanganmu kedalam air. Kemudian rasakan wujud air tersebut dengan menggerak gerakan tanganmu. Alhasil tangan kita masih bisa merakasan wujud air tersebut. Berbeda dengan gas, tangan kita tak mampu merasakan wujud dari Benda gas tersebut.
Sifat benda cair selanjutnya yang akan kita bahas adalah tekanan hidrostatik pada air.
Apa Kamu Termasuk yang Belum Tau Sifat Benda Cair yang Satu Ini? Oke Mari Kita Simak!
Tekanan hidrostatik adalah salah satu sifat benda cair yang disebabkan oleh tekanan zat cair tenang tidak bergerak atau diam pada suatu kedalaman tertentu. Tekanan pada zat cair muncul ketika kesetimbangan air karena pengaruh dari gaya gravitasi bumi.
Sebagai permisalan yaitu pada saat kita berenang. Semakin dalam kita berenang pada suatu kolam, dada kita akan terasa sesak. Hal ini menunjukkan Bahwa sifat benda cair yang satu ini memang terbukti ada pada kehidupan kita.
Ada lagi seperti kapal laut yang tenggelam pada kedalaman 3 kilometer lebih. Semakin dalam kapal jatuh, lama kelamaan akan hancur dengan sendirinnya. Itulah yang dimaksud dari tenakan hidrostatik pada air. Semakin dalam kedalaman air akan semakin kuat tekanan hidrostatik tersebut.
Ciri-Ciri dari Benda Cair :
Pada umum nya benda cair juga memiliki ciri-ciri. Ciri-ciri dan sifat benda cair inilah yang membuat zat benda ini berdeda dengan zat benda yang lainya. Zat benda cair dapat digambarkan sebagai zalir (Fluida). Zalir (Fluida) adalah zat cair dengan molekul dan partikel yang mampu bergerak bebas kemanapun, zalir mampu saling melewati satu sama lain sehingga dapat menyesuaikan bentuk dari wadahnya.
Baca juga :
Berikut Ciri-Ciri Benda Cair :
Ciri-Ciri Benda Cair :
- Memiliki permukaan yang selalu datar.
- Mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah.
- Memiliki bentuk yang selalu sama dengan wadahnya.
- Ikatan antara partikel satu dengan lainya lemah.
- Pada Susunan partikelnya kurang tetatur dan renggang.
- Mampu meresap dengan cara melalui berbagai celah yang kecil.
- Akan selalu memberikan tekanan ke seluruh ruang.
Perubahan Wujud Benda :
Benda di Sekitar Kita Juga Bisa Berubah Wujud Loh, Mau Tau?
Simak Dibawah Ini !!
Pada umumnya terdapat tiga wujud benda, yaitu benda padat, benda cair, dan Benda gas. Benda benda tersebut bisa mengalami perubahan wujud. Perubahan wujud ini bisa terjadi karena sifat yang dimiliki benda tersebut atau suatu benda mengalami perubahan suhu, baik dipanaskan maupun didinginkan. Perubahan wujud ini juga termasuk sifat benda cair.
Perlu diketahui, benda cair juga dapat berubah bentuk menjadi benda padat dan Benda gas begitu pula sebaliknya. Benda cair akan berubah wujud menjadi padat apabila dibekukan dalam lemari es (freezer). Proses ini biasa disebut pembekuan. Benda cair akan menguap dan berubah wujud menjadi menjadi gas ketika sedang memasak air. Proses ini biasa disebut Evaporasi. Hal ini membuat banyak orang yakin akan sifat benda cair.
Baca juga :
Berikut Perubahan Wujud Benda :
- Mencair : Mencair merupakan perubahan wujud benda padat menjadi cair. Perubahan wujud ini sangat sering kita temui di sekeliling kita. Misalnya, es batu yang di biarkan di daerah terbuka.
- Membeku : Membeku adalah perubahan wujud benda cair menjadi padat. Proses perubahan wujud membeku diakibatkan oleh suhu dingin. Misalnya, lilin yang dibakar akan leleh menjadi cair dan akan kembali padat saat sudah dingin.
- Menyublim : Menyublim merupakan perubahan wujud benda padat menjadi gas. Perubahan wujud ini terjadi ketika suhu dingin. Benda padat akan langsung menjadi gas dengan sendirinya tanpa harus menjadi cair terlebih dahulu. Misalnya, kapur barus yang didiamkan lama tidak akan menjadi cair, benda ini akan langsung habis dengan sendirinya menjadi gas.
- Mengembun : Mengembun adalah perubahan wujud benda gas menjadi cair. Embun terjadi ketika gas yang ada di udara mendingin dan berubah wujud menjadi embun. Misalnya, saat pagi rerumputan sekeliling kita terdapat bintik-bintik air itulah yang dinamakan embun.
- Menguap : Menguap adalah perubahan wujud benda cair menjadi gas. Perubahan wujud ini biasa disebut sebagai Evaporasi. Perubahan wujud ini terjadi akibat suhu panas. Misalnya, saat ibu memasak air didapur, air yang sudah mendidih akan menguap membentuk gas. Ini adalah salah satu contoh sifat benda cair yang sering kita temui.
- Mengkristal : Mengkristal adalah perubahan wujud benda cair menjadi padat. Eitss jangan salah dulu. Perubahan wujud ini yang berubah hanya molekul dan senyawa dari sifat benda cair tersebut. Mengkristal dan Membeku itu berbeda loh. Walaupun keduanya sama-sama dipengaruhi oleh suhu yang dingin. misalnya, madu di sekitar kita. Pada ujung wadah madu terdapat butiran-butiran gula. Nah, butiran gula itu adalah salah satu contoh molekul gula yang mengkristal dari dalam madu.
Contoh Benda Cair
Setelah mengetahui banyak mengenai definisi dan sifat benda cair kini, kita beralih pada contohnya. Banyak benda cair yang memiliki manfaat bagi manusia, alam sekitar, maupun kesehatan. Tentunya tidak semua benda cair memiliki manfaat. Ada juga yang malah merugikan lingkungan, kesehatan, dan alam. Karena sifat benda cair tersebut yang mengandung senyawa korosif (perusak).
Berikut Contoh dari Benda Cair Beserta Manfaatnya :
- Air : Air adalah sumber kehidupan manusia dan bumi. Air berguna untuk Memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh, menjaga kesehatan dan kesegaran tubuh, dan membersihkan badan. Untuk membantu pekerjaan sehari-hari misalnya irigasi pertanian. Air Menjaga ekosistem lingkungan dan Penyuplai energi.
- Air Kelapa : Air kelapa mengandung kalium dan magnesium yang bermanfaat bagi tubuh manusia untuk menurunkan tekanan darah tinggi alias hipertensi, Mengurangi rasa lapar, Menambah cairan tubuh, menghilangkan dehidrasi pada tubuh, dan mengembalikan ion tubuh. Meningkatkan fungsi kerja otak, Melancarkan pencernaan, serta dapat mencegah dari gangguan jantung dan ginjal.
- Santan : Santan berguna untuk menjaga kadar kolesterol baik. Banyak orang mungkin beranggapan bahwa santan dapat memicu peningkatan kolesterol jahat di dalam tubuh, tapi malah sebaliknya. Mengidealkan berat badan. Santan juga dapat mengatasi kerontokan pada rambut.
- Minyak Bumi : Minyak bumi berguna untuk pelumas seperti oli dan pelumas mesin. Digunakan untuk bahan kontruksi, bahan yang mengandung minyak bumi seperti aspal, pipa, dan cat. Dan yang paling sering kita temui sebagai bahan bakar transportasi, baik darat, laut, maupun udara.
- Pestisida : Pestisida digunakan untuk membasmi hama pertanian dan perkebunan. Pestida mudah terurai oleh tanah, itulah mengapa masyarakat banyak yang menggunakan pestisida. tentunya juga ramah lingkungan. Namun pemakaian berlebih dapat merusak unsur hara pada tanah.
- Cairan Infus : Cairan infus digunakan oleh tenaga medis untuk mengganti ion tubuh yang hilang. Cairan infus umumnya digunakan oleh rumah sakit atau puskesmas untuk pasien yang sakit. Dapat mengoreksi ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh dan mampu menjaga tubuh agar tetap terhidrasi dengan baik.
- Vaksin : Manfaat vaksin yang paling umum adalah sebagai pencegah penyakit menular. Vaksin dapat melindungi dari risiko kematian dan cacat saat masa pertumbuhan. Pemberian vaksin pada bayi terbukti dapat menurunkan resiko orang terkena berbagai penyakit menular maupun tidak menular yang dapat mengakibatkan kematian atau kecacatan. Misalnya, pemberian vaksin cacar dan polio pada balita dan anak-anak dapat membantu mencegah mereka terjangkit penyakit tersebut di kemudian hari.
Perlu Kamu Ketahui!!
Salah satu dari sifat benda cair yaitu memiliki sifat korosif (perusak). Sifat korosif merupakan suatu sifat benda subtansi cair yang dapat menyebabkan benda lain hancur atau memperoleh dampak negatif. Korosif dapat menyebabkan kerusakan pada mata, kulit, dan sistem pernapasan apabila terkena manusia. Contoh benda subtansi cair yang memilik sifat korosif antara lain asam sulfat, asam astetat, asam klorida dan masih banyak lagi contoh lainya.
